NIUS.id – Wiljan Pluim, gelandang serang asal Belanda yang dikenal sebagai legenda PSM Makassar, telah resmi pensiun dari dunia sepak bola setelah menyelesaikan musim 2023/2024 bersama Borneo FC.
Keputusan ini muncul setelah Borneo FC gagal memenangkan gelar juara Liga 1, meskipun mereka meraih posisi ketiga di championship series musim tersebut.
Pluim memulai kariernya di Indonesia dengan PSM Makassar pada turnamen ISC A 2016 dan terus berkontribusi hingga paruh pertama musim 2023/2024 sebelum bergabung dengan Borneo FC.
Selama di PSM Makassar, Pluim meraih beberapa prestasi signifikan, termasuk memenangkan Piala Indonesia 2019 dan Liga 1 musim 2022/2023.
Di Borneo FC, ia turut membawa tim tersebut memenangkan Liga 1 2023/2024 Reguler Season.
Cedera yang dialami Pluim di paruh kedua musim ini juga menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi keputusannya untuk pensiun.
Wiljan Pluim, lahir pada 4 Januari 1989 di Belanda, memulai karir sepak bola profesionalnya di FC Groningen pada tahun 2007.
Berikut adalah ringkasan perjalanan karirnya:
1. Awal Karir di Belanda:
- FC Groningen (2007-2012): Pluim memulai karir profesionalnya di Groningen dan bermain di Eredivisie, liga utama Belanda. Selama di sana, ia mencatatkan sejumlah penampilan dan menunjukkan bakatnya sebagai gelandang serang yang kreatif.
- PEC Zwolle (2011, pinjaman): Pluim sempat dipinjamkan ke PEC Zwolle untuk mendapatkan lebih banyak waktu bermain dan pengalaman di lapangan.
2. Lanjut di Liga Belanda:
- Roda JC (2012-2013): Setelah kembali dari pinjaman, Pluim pindah ke Roda JC di mana ia terus berkontribusi sebagai pemain tengah.
- Willem II (2013-2014): Karir Pluim di Belanda berlanjut di Willem II sebelum akhirnya mencoba peruntungan di liga luar negeri.
3. Karir Internasional:
- Vietnam dan Turki: Pluim sempat bermain di liga Vietnam dan Turki, meskipun masa ini tidak terlalu lama atau menonjol dibandingkan dengan karirnya di Indonesia.
4. PSM Makassar (2016-2023):
- Pada tahun 2016, Pluim bergabung dengan PSM Makassar di Indonesia. Di sini, ia benar-benar menemukan performa terbaiknya dan menjadi salah satu pemain asing paling berpengaruh di Liga 1 Indonesia.
- Prestasi: Selama di PSM, Pluim membantu tim memenangkan Piala Indonesia pada tahun 2019 dan Liga 1 musim 2022/2023. Ia juga dinobatkan sebagai pemain terbaik Liga 1 musim 2022/2023.
- Gaya Bermain: Pluim dikenal karena kemampuan mengolah bola yang luar biasa, visi permainan yang tajam, dan kreativitas dalam menyerang. Ini membuatnya menjadi sosok sentral di tim dan sangat dihormati oleh rekan satu tim serta lawan-lawannya.
5. Borneo FC (2023-2024):
- Di paruh kedua musim 2023/2024, Pluim pindah ke Borneo FC. Meskipun tim gagal memenangkan gelar, mereka berhasil meraih posisi ketiga di Championship Series.
- Pensiun: Cedera yang dialami pada akhir karirnya turut mempengaruhi keputusan untuk pensiun. Meskipun sempat ada harapan dari penggemar agar ia bertahan lebih lama, Pluim memutuskan untuk mengakhiri karir sepak bolanya dan kembali ke Belanda.
Wiljan Pluim meninggalkan jejak yang dalam di sepak bola Indonesia, diakui sebagai salah satu pemain asing terbaik yang pernah bermain di Liga 1, dan dihormati oleh komunitas sepak bola di tanah air.
Respon (2)