NIUS.id – Kabar gembira datang bagi para kader Posyandu di Kota Bontang. Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang berencana menaikkan gaji kader Posyandu hingga tiga kali lipat.
Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni, menyampaikan bahwa rencana tersebut akan direalisasikan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan Tahun 2025.
“Sekarang gaji kader hanya Rp300 ribu, nanti akan dinaikkan menjadi Rp1 juta di anggaran perubahan tahun 2025,” ujar Neni kepada awak media, Kamis (21/8/2025).
Saat ini, terdapat sekitar 800 kader Posyandu aktif yang tersebar di seluruh wilayah Kota Bontang.
Jika kenaikan gaji tersebut terealisasi, Pemkot harus menyiapkan anggaran sekitar Rp800 juta per bulan.
Namun, Neni meyakini bahwa kemampuan keuangan daerah bisa mengakomodasi hal tersebut.
“Insya Allah Bontang mampu, apalagi kerja keras mereka ini perlu diapresiasi,” tegasnya.
Menurutnya, kenaikan gaji ini adalah bentuk penghargaan pemerintah atas kontribusi besar para kader dalam meningkatkan layanan kesehatan masyarakat, khususnya di tingkat dasar.
Meski begitu, Neni mengingatkan bahwa rencana tersebut masih berada dalam tahap pembahasan dan harmonisasi lintas instansi.
“Sekarang masih tahap harmonisasi,” katanya.
Ia berharap, kebijakan ini bisa meningkatkan motivasi dan kesejahteraan kader sehingga mereka lebih bersemangat dalam menjalankan tugasnya.
“Semoga ini bisa membuat kader semakin semangat membantu masyarakat, karena peran mereka sangat penting dalam mendukung program-program kesehatan pemerintah,” pungkasnya.
Laporan Wartawan Nius.id, Dahlia
