NIUS.id – Pemerintah Kota Bontang kembali mencetak prestasi membanggakan dengan meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Kalimantan Timur atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2024.
Penghargaan ini menjadi capaian ke-11 secara berturut-turut bagi Kota Bontang.
Opini WTP menandakan, laporan keuangan disajikan secara wajar sesuai prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia. Capaian ini menjadi simbol transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah.
Seluruh fraksi di DPRD Kota Bontang menyampaikan apresiasi dalam Rapat Kerja DPRD penyampaian pandangan umum fraksi terhadap Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2024, Kamis (10/6/2025).
Fraksi PDIP melalui Winardi menyatakan WTP merupakan bukti, pengelolaan anggaran dilakukan dengan integritas dan efisiensi.
“Ini memberikan keyakinan bahwa setiap rupiah digunakan secara tepat untuk kesejahteraan masyarakat,” ucapnya.
Fraksi PKB yang diwakili Bonnie Sukardi menilai capaian ini sebagai bentuk peningkatan tata kelola keuangan yang makin baik.
Fraksi Amanat Demokrat Bergelora melalui Arfian Arsyad menyebut, 11 kali WTP berturut-turut adalah indikator kuat dari manajemen keuangan daerah yang terus membaik.
Fraksi Gerindra melalui Sem Nalpa berharap prestasi ini menjadi motivasi untuk terus melakukan perbaikan yang berkelanjutan.
Sementara itu, Fraksi Golkar melalui Alfin Rausan Fikry berharap Pemkot Bontang tidak berpuas diri.
“Raihan WTP ini harus menjadi pemicu untuk bekerja lebih keras dalam memajukan pembangunan daerah, baik dari segi sumber daya manusia maupun infrastruktur. Ini merupakan amanah rakyat yang harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab dan komitmen,” tegasnya.
Laporan Wartawan NIUS.id, Zuajie
