NIUS.id – Pemerintah Kota Bontang melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) resmi meluncurkan SILATIK Bontang (Sistem Layanan Teknologi Informatika), sebuah platform digital yang memudahkan masyarakat maupun ASN dalam menyampaikan aduan terkait layanan teknologi informasi.
Website ini dihadirkan sebagai jawaban atas kebutuhan layanan pengaduan yang lebih cepat, transparan, dan terintegrasi. Dengan SILATIK, warga tidak perlu lagi bingung ketika menghadapi gangguan teknologi, mulai dari WiFi gratis pemerintah yang tidak berfungsi, CCTV publik yang mati, hingga masalah pada aplikasi layanan pemerintahan.
Kepala Diskominfo Bontang, Anwar Sadat, mengatakan SILATIK merupakan bentuk nyata komitmen pemerintah dalam meningkatkan responsivitas layanan digital.
“Jadi satu platform untuk semua aduan terkait informatika. Misalnya, WiFi gangguan atau CCTV mati, bisa langsung dilaporkan lewat SILATIK. Kami akan segera menindaklanjuti,” jelasnya.
Tidak hanya ditujukan bagi masyarakat umum, SILATIK juga dapat dimanfaatkan ASN untuk melaporkan permasalahan teknis yang berhubungan dengan sistem kerja, seperti email yang diretas atau aplikasi internal yang terganggu. Dengan begitu, setiap masalah bisa langsung ditangani oleh tim teknis yang berkompeten.
Untuk mengakses layanan ini, warga hanya perlu membuka laman resmi https://silatik.bontangkota.go.id/landing. Cara penggunaannya pun cukup sederhana:
- Masukkan email aktif
- Pilih menu pengaduan
- Isi keterangan gangguan secara detail
- Cantumkan nomor telepon untuk ditindaklanjuti
“Begitu laporan masuk, tim kami akan segera proses. Harapannya, semua aduan bisa ditangani cepat dan tuntas,” tambah Anwar.
Dengan hadirnya SILATIK Bontang, pemerintah berharap masyarakat semakin mudah mendapatkan layanan TI yang aman, handal, dan transparan. Lebih jauh, inovasi ini diharapkan mampu memperkuat ekosistem digital Kota Bontang menuju smart city yang modern dan inklusif.
“Melalui SILATIK Bontang, layanan digital pemerintahan bisa lebih terkontrol, cepat, dan efisien. Ini adalah salah satu langkah besar kita dalam mendukung transformasi digital di Bontang,” pungkasnya.
Laporan Wartawan NIUS.id, Dahlia