NIUS.id – Musyawarah Komisariat Wilayah (MUSKOMWIL) V APEKSI Regional Kalimantan 2025 resmi dibuka oleh Gubernur Kalimantan Tengah, Agustiar Sabran, di Swiss-Belhotel Danum Palangka Raya, Sabtu (27/9/2025).
Dalam sambutannya, Agustiar menekankan pentingnya menghadirkan inovasi pelayanan publik yang responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Menurutnya, kepala daerah harus menanamkan semangat Bangga Melayani Bangsa di setiap lini pemerintahan.
“Mari kita hadirkan solusi terbaik, dari Kalimantan untuk Indonesia. Forum ini bukan sekadar ajang silaturahmi, tetapi ruang menyatukan visi demi kemajuan bersama,” tegasnya.
MUSKOMWIL kali ini mengusung tema “Kota Kalimantan, Kota Masa Depan untuk Indonesia Emas”. Tema tersebut mencerminkan komitmen pemerintah kota se-Kalimantan dalam memperkuat sinergi pembangunan nasional yang inklusif dan berkelanjutan.
Acara dihadiri oleh seluruh wali kota anggota Komwil V APEKSI, termasuk Wali Kota Bontang sekaligus Ketua Komwil V, Neni Moerniaeni, beserta Sekda Aji Erlinawaty, Asisten Pemerintahan dan Kesra Dasuki, serta Kabag Pemerintahan Mikhael Edy Salamba.
Sebagai tuan rumah, Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin, menyampaikan kebanggaan atas kepercayaan yang diberikan.
“Merupakan kehormatan bagi kami menjadi tuan rumah. Semoga forum ini memperkuat kolaborasi dan menghadirkan solusi nyata bagi pembangunan Kalimantan,” ujarnya.
Sementara itu, Neni Moerniaeni menegaskan bahwa kota-kota di Kalimantan memegang peran penting dalam menyambut era baru pembangunan nasional, khususnya menyusul hadirnya Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur.
“Kita harus memperkuat konektivitas antarwilayah agar pembangunan merata dan terintegrasi. Kalimantan harus mampu menunjukkan kapasitas terbaiknya,” jelasnya.
MUSKOMWIL V APEKSI 2025 diharapkan melahirkan rekomendasi strategis bagi pemerataan ekonomi, penguatan tata kelola kota, dan peran Kalimantan sebagai pilar utama menuju Indonesia Emas 2045.
Laporan Wartawan NIUS.id, Dahlia
