NIUS.id — Komisi A DPRD Kota Bontang mendorong PT Kaltim Nitrate Indonesia (KNI), untuk turut mendukung program kuliah gratis yang dicanangkan Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim).
Ketua Komisi A DPRD Bontang, Heri Keswanto, mengatakan hingga saat ini masih terdapat sejumlah mahasiswa asal Bontang yang belum mendapat akses terhadap fasilitas kuliah gratis tersebut, terutama mereka yang menempuh pendidikan tinggi di luar wilayah Bontang maupun Kalimantan Timur.
“Banyak anak-anak kita yang berhimpun di Himpunan Mahasiswa Bontang (HMB) di luar daerah yang belum dijangkau bantuan ini,” ungkap Heri usai melakukan kunjungan kerja ke PT KNI, Senin (21/4/2025).
Menurutnya, dukungan dari perusahaan seperti PT KNI sangat dibutuhkan guna memperluas jangkauan program kuliah gratis, sekaligus sebagai bentuk kontribusi terhadap pembangunan SDM Bontang.
Program kuliah gratis yang digagas oleh Pemkot Bontang dan Gratis Poll Pemprov Kaltim merupakan upaya strategis untuk meningkatkan akses pendidikan tinggi bagi masyarakat, terutama dari kalangan tidak mampu.
Namun implementasinya dinilai masih terbatas karena hanya mencakup wilayah tertentu, sehingga mahasiswa di luar daerah belum sepenuhnya merasakan manfaatnya.
“Kami minta agar perusahaan-perusahaan yang punya dana CSR bisa ikut membantu anak-anak kita yang sedang kuliah, terutama di luar daerah. Jangan sampai mereka tertinggal hanya karena keterbatasan dana,” tambahnya.
Komisi A pun berencana melakukan koordinasi lebih lanjut dengan pihak perusahaan dan instansi terkait untuk mendorong sinergi program antara pemerintah dan sektor swasta dalam mendukung pendidikan generasi muda Bontang.
Laporan Wartawan NIUS.id, Zuajie
Respon (3)