NIUS.id – Anggota DPRD Kota Bontang, Saeful Rizal, mendorong perusahaan yang terlibat dalam pembangunan pabrik Soda Ash agar memberi ruang sebesar-besarnya kepada pengusaha lokal. Menurutnya, hal ini bukan hanya soal keadilan ekonomi, tapi juga strategi membangun iklim sosial yang kondusif di kota industri ini.
“Melibatkan pengusaha lokal bukan hanya bentuk keberpihakan, tapi juga sikap strategis. Itu bisa meminimalisir potensi ketidakpuasan sosial yang bisa berdampak ke perusahaan itu sendiri,” tegas Saeful saat rapat bersama PHPLB dan sejumlah perusahaan, Senin (16/6/2025), di Bontang Lestari.
Politisi PKS itu menyebut, perusahaan sangat membutuhkan situasi sosial yang stabil agar proyek berjalan lancar. Dan keterlibatan warga serta pelaku usaha lokal bisa menjadi solusi konkret.
“Perusahaan butuh dukungan sosial. Menggandeng pengusaha lokal adalah salah satu cara menciptakan harmoni itu,” ujarnya.
Namun, Saeful juga mengingatkan bahwa pengusaha lokal harus bersiap. Mereka wajib memenuhi standar profesional yang ditetapkan perusahaan, baik dari segi keterampilan, manajemen, maupun etika kerja.
“Saya yakin perusahaan tidak menyulitkan. Tapi pengusaha lokal juga harus siap dengan kompetensi, baik skill, knowledge, maupun attitude,” katanya.
Ia menambahkan, pola keterlibatan lokal ini seharusnya menjadi model untuk semua proyek ke depan, bukan hanya Soda Ash. Karena pada dasarnya, kata dia, antara perusahaan dan pengusaha lokal saling membutuhkan.
“Yang penting adalah komunikasi yang baik. Itu titik temunya. Pengusaha lokal butuh pekerjaan, perusahaan butuh mitra yang bisa dipercaya,” tandasnya.
Laporan Wartawan NIUS.id, Zuajie