ADVERTORIALBontangPemerintah

Diskominfo Bontang Siapkan Colocation Server

×

Diskominfo Bontang Siapkan Colocation Server

Sebarkan artikel ini
Kepala Diskominfo Bontang, Anwar Sadat
Kepala Diskominfo Bontang, Anwar Sadat

NIUS.id – Dalam upaya memperkuat infrastruktur digital dan meningkatkan keamanan data pemerintah daerah, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Bontang mengambil langkah progresif dengan mengalokasikan anggaran untuk layanan colocation server pada APBD Perubahan 2025.

Langkah ini merupakan bentuk komitmen Diskominfo dalam mewujudkan sistem teknologi informasi yang andal, modern, dan siap menghadapi tantangan era digital. Kepala Diskominfo Bontang, Anwar Sadat, menyampaikan bahwa penggunaan colocation server merupakan solusi strategis yang memberikan banyak manfaat jangka panjang.

“Colocation akan meningkatkan performa sistem, menjamin uptime, serta memperkuat keamanan dan efisiensi operasional. Ini adalah bagian dari upaya kami menjamin keberlangsungan layanan digital di lingkungan pemerintah,” jelasnya.

Infrastruktur Digital Daerah Semakin Tangguh

Colocation server memungkinkan penempatan perangkat server di pusat data profesional dengan dukungan teknologi terkini, sistem pendingin yang memadai, dan pengawasan ketat selama 24 jam. Hal ini menjadi pilihan tepat untuk mencegah risiko gangguan operasional akibat kendala teknis atau faktor lingkungan.

“Selain lebih efisien, colocation juga memberi kami ruang untuk fokus pada pengembangan aplikasi dan layanan tanpa terbebani masalah teknis harian,” tambah Anwar.

Untuk tahap awal, Diskominfo mengarahkan colocation ke fasilitas yang tersedia di tingkat Provinsi Kalimantan Timur, sembari mengkaji dua alternatif lokasi tambahan, yaitu Pusat Data Nasional dan pusat data berbasis Produk Dalam Negeri.

Rencana Jangka Panjang: Bangun Gedung Data Center Sendiri

Sebagai bentuk keseriusan pemerintah dalam mendukung sistem digital yang terintegrasi, Diskominfo Bontang juga mencanangkan rencana jangka panjang berupa pembangunan gedung khusus untuk penempatan server, yang memenuhi standar keamanan dan kenyamanan operasional.

“Pembangunan ini akan kami bahas dan rancang secara bertahap. Tapi untuk tahun ini, fokus utama kami adalah menghadirkan colocation sebagai solusi yang cepat, aman, dan berstandar tinggi,” ungkapnya.

Menuju Pemerintahan Digital yang Lebih Profesional

Langkah ini selaras dengan visi Pemerintah Kota Bontang untuk mempercepat transformasi digital dalam penyelenggaraan pemerintahan. Melalui penyediaan infrastruktur TI yang lebih baik, pelayanan publik berbasis elektronik (e-government) akan semakin optimal dan terpercaya.

“Ini bukan sekadar investasi teknologi, tapi investasi untuk masa depan pemerintahan digital yang profesional, responsif, dan aman,” ujar Anwar optimistis.

Laporan Wartawan NIUS.id, Zuajie

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *