NIUS.id – Ketua DPRD Kota Bontang, Andi Faizal Sofyan Hasdam, menyampaikan apresiasinya atas capaian kinerja keuangan Pemerintah Kota Bontang tahun anggaran 2024, yang disampaikan dalam Rapat Paripurna ke-4 masa sidang III, Senin (2/6/2025).
Dalam rapat yang membahas penyampaian Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2024 tersebut, Andi Faizal menilai realisasi belanja daerah sebesar 92,74 persen dari total APBD Rp3,36 triliun merupakan indikator pengelolaan anggaran yang baik.
“Ini menunjukkan keseriusan pemerintah dalam menjalankan program pembangunan. Realisasi belanja di atas 90 persen patut diapresiasi, tentu dengan catatan pengawasan tetap harus diperkuat,” ujar Andi Faizal.
Ia juga mengapresiasi Pemkot Bontang yang kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) untuk ke-11 kalinya secara berturut-turut.
“Ini capaian luar biasa. WTP ke-11 ini adalah bukti bahwa tata kelola keuangan daerah dilakukan secara akuntabel dan transparan,” ucapnya.
Sebelumnya, Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni memaparkan tujuh komponen laporan keuangan, termasuk realisasi pendapatan daerah yang didominasi oleh dana perimbangan. Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam menjadi kontributor terbesar, yakni Rp2,41 triliun atau 98,24 persen dari target.
Ketua DPRD menambahkan bahwa pihaknya bersama fraksi-fraksi akan menindaklanjuti raperda ini dalam rapat kerja mendatang untuk memastikan seluruh proses pertanggungjawaban berjalan sesuai aturan.
“DPRD berkomitmen menjaga sinergi dengan pemerintah untuk mewujudkan pengelolaan anggaran yang makin baik di masa mendatang,” pungkasnya.
Laporan Wartawan NIUS.id, Zuajie